Polsek Sekayam Gelar Panen Hasil Program Perkarangan Bergizi di Kebun Hidroponik Mako Polsek Sekayam
*
Sanggau, Polda Kalbar – Polsek Sekayam menggelar kegiatan panen hasil Program Perkarangan Bergizi (PPB) tahap II dalam rangka mendukung ketahanan pangan bergizi. Panen dilakukan di Kebun Hidroponik Mako Polsek Sekayam dan dihadiri oleh Kapolsek Sekayam, IPTU Junaifi, S.H., beserta jajarannya serta Ketua Bhayangkari Ranting Sekayam, Ny. Melly Junaifi, beserta anggota Bhayangkari lainnya.
Kegiatan ini merupakan bagian dari Program 1 Gugus Tugas Polri dalam mendukung ketahanan pangan nasional.
Kapolsek Sekayam menyampaikan bahwa program ini bertujuan untuk meningkatkan ketersediaan pangan bergizi secara mandiri serta menjadi contoh bagi masyarakat dalam pemanfaatan lahan pekarangan dengan metode hidroponik.
“Program ini merupakan salah satu upaya Polsek Sekayam dalam mendukung ketahanan pangan dan memberikan manfaat langsung bagi anggota serta masyarakat sekitar. Dengan adanya kebun hidroponik ini, kita bisa mengoptimalkan lahan yang terbatas untuk menghasilkan sayur-sayuran yang sehat dan bergizi,” ujar Iptu Junaifi.
Pada tahap kedua panen ini, berbagai jenis sayuran berhasil dipanen, di antaranya selada, pokcoy, sawi, dan kailan. Panen dilakukan secara langsung oleh Kapolsek Sekayam, didampingi oleh Kanit Samapta Aipda Bagiyo, personel Polsek Sekayam, serta anggota Bhayangkari Ranting Sekayam yang turut serta dalam kegiatan tersebut.
Lebih lanjut, Iptu Junaifi menjelaskan bahwa hasil panen dari kebun hidroponik ini langsung dijual kepada anggota Polsek Sekayam serta masyarakat sekitar yang antusias dengan produk sayuran segar dari kebun hidroponik ini.
“Kami ingin menanamkan pola pikir bahwa ketahanan pangan bisa dimulai dari lingkungan sendiri. Oleh karena itu, hasil panen ini kami distribusikan kepada anggota dan masyarakat agar manfaatnya lebih luas,” tambahnya.
Pendapatan dari hasil penjualan sayuran tersebut nantinya akan digunakan untuk membeli bibit serta pupuk nutrisi guna mendukung keberlanjutan program ini. Dengan demikian, kebun hidroponik ini dapat terus berproduksi dan memberikan manfaat jangka panjang bagi semua pihak yang terlibat.
“Harapan kami, program ini bisa menginspirasi masyarakat untuk mulai bercocok tanam secara mandiri, terutama dengan metode hidroponik yang lebih efisien dan tidak membutuhkan lahan luas. Ke depan, kami juga akan terus mengembangkan program ini agar semakin bermanfaat,” tutup Iptu Junaifi.
Program Perkarangan Bergizi (PPB) yang dijalankan Polsek Sekayam ini merupakan bagian dari komitmen Polri dalam mendukung program pemerintah, khususnya dalam menciptakan ketahanan pangan yang kuat di tingkat lokal.
Selain menjadi bagian dari Asta Cita Presiden Republik Indonesia, program ini juga membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya produksi pangan secara mandiri untuk mendukung kesejahteraan bersama.
Koordinator Liputan SHI com Kalbar,”Rustan.”
