Kurangnya Kesadaran Masyarakat,Terhadap Sampah,Yang Bermasabodoh….
Morowali ~ Tumpukan sampah rumah tangga terlihat disejumlah titik di Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali, Sulteng. Dari pantauan awak media Saksi Hukum Indonesia.com,hampir semua desa di Kecamatan Bahodopi diwarnai dengan tumpukan sampah dipinggir jalan Trans Sulawesi. Bahkan sudah ada yang turun disaluran Irigasi dan dan menutup aliran air.Tumpukan sampah terlihat dari Desa Lalampu, Bahodopi hingga mencapai Desa Labota dan yang terparah berada di Desa Labota. Kepala Desa Labota Ahmar mengaku,tak terkendalinya sampah di desanya karena beberapa faktor. Diantaranya kurangnya kesadaran masyarakat, kondisi jumlah mobil sampah hanya 1 unit serta lokasi Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPA) yang jauh. “Sampah yang dihasilkan masyarakat saya itu mencapai hingga 8 ton dalam sehari, mobil sampah hanya mampu mengangkut 2 ret dalam sehari, jadi menumpuk,” ujar Ahmar saat ditemui,Kata Ahmar, harusnya Pemerintah Daerah Morowali ikut andil membantu pengadaan mobil.
Di sisi lain juga dari masyarakat harusnya,punya kesadaran agar bisa saling membantu pihak pemerintah,kami pihak aparat desa sudah memberikan fasilitas tong sampah,namun kenyataan nya sudah hilang,bahkan ada unsur kesengajaan dirusak oleh orang ~ orang yang tidak bertanggung jawab,tutur aparat desa labota.
Laporan : Asriadi
