Silaturrahim Alumni BRI Selong Dengan Tokoh Masyarakat Adat Kab. Lotim
LOMBOK TIMUR NTB – PT. BANK BRI bersama tiga kepala cabang terseber diberbagai Kabupaten di Indonesia mengadakan acara Hal Bihalal yang bertepatan dengan tanggal 3 Syawal 1445 H. Jum’at (12/04/2024).
Alumni BRI Selong bersama (tiga) pimpinan cabang (Pinca) PT. Bank Rakyat Indonesia diantara yang tiga orang itu ialah, H. Dandy Wardana menjadi Kepala Cabang BRI sinjai Makassar Sulawesi, Abid Rahman martono, menjadi Kepala Cabang BRI Pangkep Makassar Sulawesi selatan dan Lalu Novizar Rahim, menjadi Kepala Cabang Garut Jawa Barat .
Momen Lebaran ini mereka bertiga memampaatkan untuk mengadakan acara halal bil halal, dirangkaikan dngan acara silaturrahim dengan Tokoh Masyarakat Adat di Kabupaten Lombok Timur, yang dihadiri oleh Wali Paer Majelis Adat Sasak (MAS) Paer Timuq Kabupaten Lombok Timur Dane Lalu Ali Yudia S.Ip.
Dalam sambutan yang di sampaikan oleh Kacab Bank Bri Kabupaten Garut Provinsi Jawa Barat menjelaskan bahwa dirinya asli putra Kabupaten Lombok Timur, acarq hal bihalal dan silaturrahim ini yang pertama kali diadakan dan acara ini sudah di rencanakan dari awal bulan ramadan yqng lalu oleh beberpa alumni BRI Selong dengan tujuan untuk membagun kemistri dan memperkokoh ikatan persaudaraan antar alumni dari klaster pertama sampai dengan hari ini pungkasnya”
Beliau juga memberikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada Wali Paer MAS Paer Timuq yang menyempatkan diri untuk hadir di acara yang sederhana ini ditengah padatnya jadwal beliau.
“Lalu Suhardi,SH MH. pada hari ini saya seperti mendapatkan Lailatur Qadar dikarenakan tiga Kacab yang berasal dari Lombok Timur bisa hadir dalam acara ini wa bil khusus Wali Paer Adat Kabupaten Lombok Timur Dane Lalu Ali Yudia, S.Ip. yang melungkan waktunya untuk hadir ditengah kesibukannya” pungkas
Pada momentum ini Wali Paer Mas Paer Timuq didalam sambutannya menceritakan andil BRI dalam membantu kesejahteraan Masyarakat Kabupaten Lombok Timur dari waktu kewaktu khususnya program Haji dan KUR beliau juga menjelaskan bahwa Mas Paer Timuq adalah Wadah atau tempat bangse sasak untuk berkumpul baik suku Sasak Asli ataupun orang-orang yang sudah lama tinggal dan beranak pinang digumi Sasak seperti bagian pesisir suku Bugis menjadi Sasak Bugis, orang dari keturunan Arab menjadi Sasak Arab, keturunan Bali menjadi Sasak Bali, keturunan Jawa menjadi Sasak Jawa, orang Sumbawa menjadi Sasak Sumbawa dan lain sebagainya. Beliau juga menghimbau agar BRI bisa bersinergi dengan Masyarqkat untuk membantu mensejahterakan masyarakat bangse sasak. jelasnya.
( KORLIP NTB )
