Satgas Budaya DPD Grib Jaya Sulsel Bagi Takjil Dibulan Berkah
MAKASSAR – GOWA, – Saksi Hukum Indonesian.com://’Marhaban Ya Ramadhan” Memasuki hari ke 14 Ramadhan 1446 H.Dengan arahan dan petunjuk Ketua DPD Grib Jaya Sulawesi Selatan (Sulsel) Muh Amin, sehingga Ketua Satgas Budaya DPD Grib Jaya Sulsel Herman Panca bersama pengurus dan anggota Satgas Budaya mengambil langkah Gerakan cepat (Gercep) memanfaatkan momentum Ramadhan ini untuk berbagi rejeki dan menunjukkan kepeduliannya kepada masyarakat dengan berbagi takjil di Batas Kota Makassar – Gowa, Ahad (16/03/2025).
Sekalipun hujan mengguyur perbatasan Makassar – Gowa namun tidak menyurutkan tekad untuk tetap berbagi ke sesama. Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk kebersamaan dan kepedulian kepada warga yang menjalankan ibadah puasa di Bulan Suci Ramadhan dengan ungkapan Indahnya Berbagi Rejeki Dibulan Suci.
Dalam aksi sosial tersebut, Herman Panca didampingi langsung oleh sang istri sekaligus Srikandi motivator serta sejumlah anggota Satgas Budaya DPD Grib Jaya Sulsel membagikan takjil kepada pengendara dan pejalan kaki yang melintas di lintas batas kota antara kota Makassar dan Kabupaten Gowa.
Senyum bahagia terlihat di wajah masyarakat yang menerima takjil, mencerminkan kehangatan dan kedekatan antara Grib Jaya Sulsel dan warga semakin erat.
Herman menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud kepedulian Grib Jaya Sulsel terhadap masyarakat, khususnya di Bulan Suci Ramadhan yang penuh berkah. Ia berharap, dengan adanya kegiatan seperti ini, hubungan antara organisasi Grib Jaya Sulsel dan masyarakat semakin erat serta semakin memperkuat rasa kebersamaan.
“Sesuai arahan Pak Muh Amin Ketua DPD Grib Jaya Sulsel, bahwa Kami ingin berbagi kebahagiaan dengan masyarakat, terutama di bulan yang penuh berkah ini. Semoga apa yang kami lakukan dapat bermanfaat dan membawa keberkahan bagi kita semua,” ujar Ketua Budaya DPD Grib Jaya Sulsel.
Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan semakin terjalin kedekatan dengan masyarakat, menciptakan suasana yang harmonis, serta menumbuhkan semangat berbagi dan kebersamaan di Bulan Suci Ramadhan.
“Berbagi takjil merupakan bentuk kepedulian terhadap sesama serta mengajarkan kita untuk bersyukur, melatih kepekaan sosial,dan mengajarkan kita tentang keikhlasan,” tutup Panca.
(Abels Usmanji)
