Seorang Janda Diduga Direndahkan harga dirinya Oleh Oknum Kepala Desa di Lotim Yang Bilang Digecek Gecek
Seorang Janda Diduga Direndahkan harga dirinya Oleh Oknum Kepala Desa di Lotim Yang Bilang Digecek Gecek.
SAKSI HUKUM INDONESIA.COM ll LOMBOK OMBOK TIMUR – NTB | Bermula dari komunikasi pesan/chat Watsapp yang terjadi antara Salah seorang Kepala Desa yakni Kepala Desa Gunung Rajak , Kecamatan Sakra Barat Kab.Lombok Timur dengan salah seorang warga bernama Sul yang berdampak terhadap merasa dilecehkan dan dirugikannya seorang Perempuan yang berstatus janda inisial L yang juga warga Desa setempat.
Pada percakapan pesan Watsapp yang belum terhapus di Handphone milik sul yang telah tergadai dan dipegang oleh orang tuanya L(Korban Pelecehan) atas nama Ahyar keberatan membaca isi pesan percakapan singkat yang dilihatnya.
Oknum Kades Gunung Rajak ketika dikonfirmasi membenarkan isi percakapan pada pesan Whatsapp yang terjadi antara dirinya dan Sul dengan bahasa lokal/bahasa Sakra yang bertuliskan :
Soel ” : Soel
Kades ” :Ape
Soel : Ye nmr tg
Kades : Jauk kaisar no jok pren to yaok ne ngadu dengan jlo mbe laime
Sahdi jok bale baruk nek kadu lalo ape jage unine
Soel : wh tg.. to pren taok ke adek kaisar no
Kades ” : Ndk beng dngan jauk ne kamu tegel ne ntan
Soel ” : gch melen bait kunci ne onek Sik Yar laguk ndek ke beng ne
Kades : Bagus
Soel ” : Gch
Kades” : Laguk lmun mele bengte anak ne sak beb aku no ndkn kembe dskak jak rombok ne sik kepeng endah
Anak ne sak bebalu no
Soel” : Kanggok dek noh..tyg doang sak bajangn ndek ke kanggok ne
Kades” : Jari gecek gecek doang bareh kau kan ne mobil mbe lain te jaukne
Mun arak brem bareh adekan ke arak sbotol sangat ne arak acara ngenek to pren
Soel” : Mudahan ne sak arak
Kades ” : Mun mele anak yar tie te jaukn laun aku meli
Soel ” : Laun ke keter ne
Kades” : Pokok kepeng kan laun anduh ne jlk sik kepeng ye model kanak tie jak
Soel” : Ok..Laun te pancing2 ne ntan te
Mbe taokm nni tie
Kades ” : Sai jak sime SMS brong
Soel ” : Arak bebalu, Nyanke tg rayi ne adek ne mele becine bute
Kades ” : Basong
Soel” : Begak ne Sik tblanje
” Atas bunyi percakapan yang dilakukan Oknum Kades bersama sul , membuat Keluarga Ahyar bersama keluarga lainnya juga masyarakat sekitar merasa kata kata pada pesan chat tersebut adalah suatu penghinaan dan terdapat bahasa yang melecehkan L(anak) yang berstatus janda.
Merasa dirugikan dan membuat pskisis,mental anaknya (L) yang kini merasa malu atas bahasa/kata Begak Te Gecek – gecek dan menyebut nilai materi untuk membeli yang disebutkan oleh Oknum Kades tersebut orang tua L (Ahyar) dan Istri juga merasa keberatan dan akan melaporkan Oknum Kades ke UNIT PPA Polres Lombok Timur secepatnya , warga masyarakat sekitar mendukung dan siap bersama sama menuntut tindakan Oknum Kades yang tidak terpuji.
” Sangat tidak pantas seorang Kepala Desa sebagai pemimpin Masyarakat,yang Harusnya menjaga dan melindungi kehormatan warganya dan menjaga nama baik Desa malah dia sendiri yang bertingkah dan bersikap layaknya orang yang hidup di perempatan/jalan.untuk itu demi memberi efek jera masalah ini akan dibawa keranah hukum dan memproses Oknum Kades hingga tidak lagi ada oknum oknum lain seperti ini terhadap warganya,”ungkap Ahyar(orang tua L).
Korlip NTB