Danrem 162/WB : Kami Siap Sukseskan Event MotoGP 2023

SAKSI HUKUM INDONESIA.COM ll MANDALIKA – Lombok, Nusa Tenggara Barat akan menjadi tuan rumah untuk seri balap MotoGP tahun 2023. Guna memastikan kelancaran acara tersebut, Korem 162/WB melakukan apel gelar pasukan Satgas kontinjensi sebagai persiapan dalam menghadapi kemungkinan terjadinya bencana alam, seperti gempa bumi, tsunami, hingga ancaman lainnya, dan situasi darurat yang mungkin terjadi selama kegiatan MotoGP berlangsung.

Komandan Korem 162/WB Brigjen TNI Agus Bhakti S.I.P., M.I.P., M. Han., memimpin apel gelar pasukan kontinjensi bencana alam di Lapangan Masjid Nurul Bilad Mandalika, Lombok Tengah, selasa (10/10/2023).

Dalam wawancaranya kepada awak media, Danrem 162/WB menyampaikan pagi ini kita melaksanakan apel kesiapan Satgas kontinjensi dalam rangka mendukung event MotoGP di Provinsi NTB.

Untuk personil yang dikerahkan sebanyak 200 orang terdiri dari TNI AD, TNI AL ,TNI AU, Polri dan instansi lainnya seperti BPBD Provinsi, Basarnas, Damri, BMKG, serta masyarakat sekitar Mandalika dimana satgas kontinjensi ini disiapkan untuk menghadapi kemungkinan yang bisa saja terjadi seperti gempa bumi, tsunami dan kebakaran, papar Danrem.

Apabila terjadi kontinjensi sesuai SOP dari BPBD, maka evakuasi tidak menggunakan kendaraan, jadi penonton yang ada di tribune atau ditempat penonton, kita akan evakuasi sesuai dengan zona masing-masing dengan dipandu oleh sub satgas yang telah dibagi, jelasnya.

Jika terjadi kontinjensi Satgas evakuasi satu hingga Satgas evaluasi enam akan mengarahkan penonton untuk evakuasi yang menjadi tanggung jawabnya melalui route menuju titik kumpul sampai ke titik ketinggian yang telah ditentukan, sesuai sektor masing-masing, tegas Brigjen TNI Agus Bhakti.

BACA JUGA:  Jamnas Bikers Advokat Indonesia di Glamping Ciremai Land Kuningan

Perlu diketahui titik ketinggian evakuasi/penyelamatan dibagi pada 10 titik ketinggian, Bukit Rangkap dengan ketinggian 45 MDPL, Bukit Makam dengan ketinggian 35 MDPL, Bukit Pongos dengan Ketinggian 50 MDPL, Bukit Petiwong dengan ketinggian 40 MDPL, Bukit Koleh dengan ketinggian 35 MDPL, Bukit Batik Bantar dengan ketinggian 87 MDPL, Bukit 360 ketinggian 25 MDPL, Bukit Seger dengan ketinggian 46 MDPL, Bukit Benjon ketinggian 40 MDPL, Bukit Nurul Bilad dengan ketinggian 25 MDPL.

KORLIP NTB

Mungkin Anda juga menyukai